Sumselbuletin com#empat Lawang..ironis dan sanggat disayangkan kalau masih ada oknum ASN yang tega memotong gaji tenaga Honorer dengan alasan kurang disiplin

Berdasarkan keterangan Ali Usman yang juga berprofesi sebagai jurnalis tadi siang Kamis 12/10/2023 sekitar pukul 14 wib menceritakan kepada awak media
Kalau tadi pagi dia kompirmasi denggan bendahara Dinas pekerjaan umum(DPU PR) kabupaten empat Lawang, dikarenakan ada beberapa tenaga honorer Dinas pekerjaan umum kabupaten empat Lawang meminta tolong pada nya untuk menanyakan kejelasan gaji mereka yang dipotong oleh bendahara dinas bahkan ada yang tidak dibayar kan sama sekali
Menurut Ali Usman saat dia bertanya dengan bendahara PU PR, dijelaskan oleh Riko kalau dia memotong gaji tenaga honorer itu dikarenakan kurang disiplin dan sering tidak masuk kerja dan ini sesuai dengan perintah atasan tetapi uang nya saya tidak tau dikemanakan ucap Riko itu silahkan kamu tanya denggan sekretaris saja sebab beliau yang tau dikemanakan uang gaji tenaga honorer Yang dipotong tersebut ucap Riko menjelaskan
Karena penasaran dan ingin mengetahui kejelasan kenapa gaji dipotong dan dikemanakan uang nya…Ali Usman coba menemui sekretaris PU PR.
Saat ditemui di ruang kerja nya sekretaris PU PR.. Hendra Rosada ST MT.naik pitam dan terlihat sangat emosi dengan pertanyaan yang ia ajukan dan tidak terima
Bahkan sempat terjadi adu mulut dan sekretaris sampai memukul meja sambil kaki dinaikan keatas meja sangat terlihat sombong dan angkuh tidak sedikitpun mencerminkan seorang pejabat ucap Ali Usman kepada awak media
Masi menurut Ali Usman kelau dia hanya mau kompirmasi saja mengenai pemotongan gaji tenaga honorer dan ini memang tugas saya selaku awak media, kenapa sekretaris harus emosi kalau seperti ini berarti benar kalau gaji tenaga honorer itu dipotong oleh bendahara lalu di kasihkan dengan sekretaris kalau tidak kenapa dia harus emosi..
Tidak hanya sampai di ruangan sekretariat keributan berlanjut saat sekretaris PU PR Hendra Rosada ST MT mendatangi rumah kediaman Ali Usman tadi sore sekitar pukul 17wib dengan ajakan menantang untuk ribut tetapi tidak dilayani oleh Ali Usman dikarenakan dia malu dengan tetangga sekitar
Jadi saya sarankan dengan sekretaris PU PR bapak Hendra Rosada ST MT.. seandainya memang dia tidak bersalah kenapa sampai mengejar kerumah saya dan ini saya tidak terima ucap nya
Saat awak media coba kompirmasi dengan bendahara PU PR via was AF di no.0821.826372**tidak mendapatkan respon sama sekali seperti menghindari awak media.
Sampai Berita ini kami terbitkan kami belum mendapatkan jawaban baik dari bendahara PU PR maupun dari Dinas terkait..
By.
Red