Sesi Tanya-jawab Debat Terbuka PSU Kabupaten empat Lawang di Tiadakan Denggan Alasan Keamanan KPU di Duga di Bawah Tekanan Pihak Penguasa

Sumselbuletin com empat Lawang# Dengan meniadakan sesi tanya jawab antar Paslon dengan Paslon dengan alasan keamanan maka KPU Empat Lawang telah menghilangkan hak pemilih masyarakat untuk memilih pasangan yang kredible dan smart yang mampu menjawab persoalan- persoalan di kabupaten empat lawang yang krusial secara spontan.

Hal ini menjadi pertanyaan kuasa hukum HBA, kenapa ini hilangkan pada menit-menit terakhir, dengan alasan keamanan. Bukankah keamanan telah menjadi prioritas bagi pihak yang berwajib dalam PSU ini. Selanjutnya apakah ada intervensi dari pihak lain yang tidak menginginkan Debat antar paslon ?.

Debat ini adalah amanat dari Putusan MK No. 24 (baca pertimbangan hal. 215) dan yang menjadi esensi dari acara Debat Terbuka tersebut adalah adanya Debat Paslon dengan Paslon dan bukan hanya menjawab pertanyaan dari Panelis.
Bukankah hal ini dapat kita sebut pembangkangan kembali terhadap Putusan MK ?, karena MK dalam hal ini pada inti nya telah mengamanatkan agar adanya Debat antar Paslon yang esensinya adalah Debat Paslon dengan Paslon dan bukan Debat antar Panelis dengan Paslon.

Kalaulah hal ini memang benar-benar terjadi, maka akan menimbulkan potensi cacat formil dalam pelaksanaan PSU Pilkada Kabupaten Empat Lawang, hal inilah yang harus benar-benar di pertimbangkan secara matang dan komprehensif oleh KPU Empat Lawang.

Karena ketika amanat Putusan MK tidak dilaksanakan, maka acara debat ini terindikasi mengandung cacat formil yang berkonsekuensi tidak sah maka di ujungnya pemenang PSU Pilkada Empat Lawang berpotensi akan tidak sah pula. Jika demikian, siapa yang akan rugi ?

Kami tetap menginginkan adanya debat antar paslon dengan paslon dan bukan debat antar panelis dengan paslon karena itu adalah hak masyarakat empat lawang agar dapat menilai calon pemimpin nya yang kredibel dan smart yang bisa menjawab persoalan-persoalan yang ada di Kabupaten Empat Lawang secara spontan, kata Fahmi Nugroho pegacara HBA HENI…

Sementara itu ketua aktiipis yang cukup disegani di empat Lawang Jon Apandi selaku ketua LSM Liver RI, megatakan,

Kalau menurut pandangan saya ini bukan faktor keamanan tetapi faktor ketakutan dan Malu,sebab Saya tau betul kalau pihak dari kandidat no urut 2 tidak ada modal Yang mau di jual saat debat, itulah mereka menekan pihak KPUD agar jangan sampai ada sesi tanya jawab karena apa Yang akan dipertanyakan tim HBA pasti tidak bisa dijawab..

Saya sudah tau dari awal kalau tim kandidat no 2 selalu merencanakan agar jangan ada Debat Terbuka tapi ini keputusan MK dan harus dilaksanakan tetapi sangat disayangkan kalau pada akhir nya pihak KPUD tunduk juga Dengan tekanan penguasa..

Sekali lagi saya tegaskan kalau tidak punya visi dan misi serta tidak punya nyali untuk berdebat lebih baik tidak usah ikut dalam pencalonan Bupati dan wakil Bupati karena sekarang masyarakat sudah cerdas dan tidak mau dibodohi lagi, Saya yakin masarakat bisa menilai kenapa pihak kandidat no urut 2 tidak berani untuk berdebat, jawabannya ada pada masarakat empat Lawang ucap Jon Apandi saat bincang dengan awak media di hotel Novotel Palembang Minggu 13/4/2025..

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *